Jumat, 25 Oktober 2013

SEBAIT RINDU

Aku ingin...

menuliskan sebait rindu...
buat seorang yang entah dimana sekarang,
entah kapan bisa bertemu.
Sebait rindu yang hanya aku dan sang khalik yang bisa merasakannya.
Sebait rindu yang terpendam dengan kekuatan jiwa,
Iman yang semakin menipis dan dengan keyakinan kuat yang berusaha dipertahankan.
Aku ingin...
Melukiskan sebait rindu...
Pada bulan yang nampak malam ini,
pada bintang yang samar-samar dari kejauhan mata
Dan pada angin yang menghembus begitu tenang.
Sebait rindu untuknya...
Rindu segera bertemu dengannya, bersatu dalam ikatan pernikahan,
Tanpa melalui hubungan yang terlarang.

Ku ingin menorehkan...

Sebait rindu ini pada dedaunan, pepohonan dan dinding yang kusam.
Sebait rindu...
Untuk hamba Allah yang senantiasa istiqamah di jalan cinta-Nya
Dan yang sedang mencariku saat ini.
Rindu ini membuatku belajar bersabar...
Bersabar untuk menanti waktu itu...
Menti, mencari dan berdoa agar Allah segera mempertemukan kita.
Ku harap kau yang di sana yang tak kutahu wajahnya,
Berdoa dan berusaha untuk , menjemputku..
Ku akan menanti semua itu indah pada waktunya..

Kamis, 24 Oktober 2013

SURAT DARI ANAK YANG DI ABORSI

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarrakatuh
Teruntuk bundaku tersayang...
Dear bunda...
Bagaimana kabar bunda hari ini?, semoga bunda baik-baik saja.
Nanda juga disini baik-baik saja. Allah sayang banget sama nanda, Allah juga nyuruh nanda menulis surat ini untuk bunda, sebagai bukti cinta nanda sama bunda...
Bunda...ingin sekali nanda menyapa perempuan yang telah merelakan rahimnya untuk nanda diami walaupun hanya sementara. Bunda... sebenarnya nanda ingin lebih lama tinggal di rahim bunda, ruang yang paling kokoh dan paling aman di dunia, tapi rupanya bunda tidak menginginkankan kehadiran nanda...
Nanda pun rela menukarkan kehidupan nanda demi kebahagiaan bunda. Walaupun dulu waktu bunda melahirkan nanda, sakit banget bunda...badan nanda terasa tercabik-cabik, dan ketika nanda keluar sabagai gumpalan darah yang menjijikkan, apalagi hati nanda, nyeri...merasa seperti aib yang tidak dihargai dan tidak diinginkan. Tapi nanda tidak kecewa kok bunda, karna dengan begitu , bunda telah mengantarkan nanda bertemu dengan Allah, bahkan nanda dirawat dengan penuh kasih sayang di dalam syurga-Nya.
Bunda, nanda ingin cerita. Dulu nanda pernah bertanya kepada Allah, mengapa bunda meluruhkan nanda pada saat nanda masih berupa wujud yang belum sempurna dan membiarkan nanda sendirian disini?, apa bunda tidak sayang sama nanda? Atau jangan-jangan nanti nanda rewel dan suka ngompol sembarangan? Lalu Allah bilang, Bunda kamu malu sayang...,kenapa bunda malu? Karena dia takut kamu dilahirkan sebagai anak haram. Anak haram itu apa ya Allah? Anak haram itu anak yang dilahirkan tanpa ayah. Nanda bingung dan bertanya lagi sama Allah, ya Allah...bukankah setiap anak itu punyah ayah dan ibu kecuali nabi Adam dan Isa? Allah yang maha tahu menjawab bahwa ayah dan bunda memproses nanda bukan dalam ikatan pernikatan yang Allah ridhai, nanda semakin bingung, tapi akhirnya nanda putuskan untuk diam.
Bunda, nanda malu terus-terusan nanya sama Allah, walaupun dia selalu menjawab semua pertanyaan nanda, tapi nanda nanyanya sama bunda aja, pernikahan itu apa? Kenapa bunda tidak nikah sama ayah? Kenapa bunda membuat nanda jadi anak haram? kenapa bunda mengusir nanda dari rahim bunda dan tidak memberi kesempatan kepada nanda hidup didunia dan berbakti kepada bunda.
Hehe...maaf ya bunda, nanda bawel banget...nanti saja nanda tanyakan pada bunda kalau kita ketemu. Oh ya bunda, suatu hari malaikat mengajak jalan-jalan nanda ketempat yang katanya bernama neraka , tempat itu sangat menyeramkan dan sangat jauh berbeda dengan tempat tinggal nanda di syurga. Disana banyak orang yang di bakar pake api lho bunda...minumannya pake nanah dan makanannya buah-buahan aneh yang banyak durinya. Yang paling parah, ada perempuan yang ditusuk dan dibakar kaya sate, lagi ngeri-ngerinya tiba-tiba malaikat bilang sama nanda, nak...kalau ayah bundamu tidak bertaubat kelak disitulah tempatnya, distulah orang yang berzina diakan tinggal dan disiksa slamanya. Sketika itu nanda menangis dan berteriak-teriak memohon agar ayah dan bunda jangan di masukkan kesitu...
Nanda sayang ma bunda...nanda kangen dan ingin bertemu bunda, nanda ingin merasakan lembutnya belaian tangan bunda, dan nanda ingin kita kita tinggal bersama di syurga. Nanda takut ayah dan bunda kesakitan seperti orang-orang itu,lalu dengan lembut malaikat berkata, nak kata Allah kalau kamu ingin ayah bundamu tinggal di syurga bersamamu tulislah surat untuk mereka, sampaikan berita baik bahwa kamu tinggal di syurga dan ingin mereka ikut, ajaklah mereka bertaubat, dan sampaikan juga kabar buruk, bahwa jika mereka tidak bertaubat mereka akan disiksa dineraka seperti oranr-orang itu. Saat mendengar itu, segera saja nanda menulis surat ini untuk bunda. Allah akan memaafkan semua kesalahan mahluk-Nya asal mereka mmau bertaubat. Bunda taubat yach....? ajak ayah juga..! biar kita bisa kumpul bareng disana. Nanti nanda jemput ayah bunda di padang mahsyar...
Nanda janji mau bawain minuman dan payung buat ayah bunda, soalnya kata Allah disana sangat panas, antrianya juga panjang, semua orang sejak zaman nabi Adam kumpul disitu, tapi bunda jangan khawatir, walaupun rame tapi klo ayah dan bunda benar-benar bertaubat dan jadi orang yang baik, pasti nanda bisa ketemu kalian. Bunda kasih kesempatan buat nanda yach, biar nada bisa merasakan nikmatnya bertemu dan berbakti kepada orang tua. Nanda juga mohon sama bunda, jangan sampai adik-adik bunda mengalami nasib yang sama dengan nanda, biarlah nanda saja yang merasakan sakitnya ketersia-siaan itu. Tolong ya bunda, kasih adik-adik kesempatan untuk hidup di dunia , menemani dan merawat saat bunda tua kelak.


Sudah dulu ya bunda... nanda mau main-main dulu di syurga , nanda tunggu kedatangan ayah bunda disini, nanda sayang banget ma bunda ....